Steve Holland memiliki sesuatu yang bisa ia rayakan pada hari Sabtu malam kemarin ketika ia mendapat konfirmasi akan kembali menjadi asisten pelatih timnas Inggris U-21, setelah sebelumnya membantu pelatih kepala baru, Gareth Southgate, untuk timnas junior tersebut di pertandingan melawan Moldova dan Finlandia awal bulan ini.
Holland, yang namanya menanjak saat bekerja untuk akademi Crewe Alexandra dan kini menjadi asisten pelatih tim utama di Chelsea, berada di posisi yang bagus untuk menilai bakat-bakat yang ada di level internasional dan di Stamford Bridge.
Ia pun berbicara mengenai kemungkinan salah satu dari bakat-bakat muda di akademi kami untuk menembus skuat tim utama di masa depan menjelang kunjungan kami ke County Ground milik Swindon.
"Kami memiliki beberapa pemain muda yang sangat bagus di sini. Itu bukan hanya opini saya, saya pikir hal itu didukung dengan kesuksesan tim-tim junior kami dalam beberapa tahun terakhir."
"Musim lalu di NextGen ada tim Chelsea di final, tim Chelsea yang sangat muda. Di Piala Junior, sudah dua tahun kami mengirim tim ke final," ujar Holland.
"Jika di masa lalu jika ditimbang jumlah pemain asing dan pemain Inggris mungkin lebih berat ke pemain asing, sekarang hal ini sedang dan telah berubah. Tim junior musim lalu memiliki jumlah pemain asli Inggris yang besar di dalamnya."
"Klub ini menginvestasikan banyak uang di Akademi dan target utama kami adalah mencoba mengembangkan para pemain kami sendiri yang cukup bagus untuk bermain di level ini."
"Kami semau sangat optimistis. Jika kami bisa mendapatkan stabilitas di klub di level puncak, sehingga Anda bisa merencanakan pengembangan anak-anak ini dan memberikan ruang di momen-momen yang pas di skuat dan memberikan mereka kesempatan itu, tidak ada alasan mengapa kami tidak bisa memiliki satu atau dua pemain yang bisa menembus tim utama dalam waktu dekat."
Pertandingan melawan tim League One, Swindon Town, malam ini akan memberikan kesempatan bagi anggota-anggota tim utama yang sejauh ini tak terlalu banyak mendapatkan kesempatan untuk menunjukkan apa yang mereka bisa lakukan pada Jose Mourinho dan Holland. Kemenangan kami di kompetisi ini pada tahun 2005, di bawah asuhan Mourinho, mengakhiri rentetan lima tahun tanpa trofi dan menjadi jenjang awal kesuksesan kami di ajang liga dan piala.
Manajer asal Portugal ini juga membawa The Blues meraih kemenangan di kompetisi ini pada tahun 2007 - dan Holland berekspektasi ada determinasi yang sama di dalam manajemen dan staf untuk melangkah lebih jauh dari musim lalu dan mencapai babak final di Wembley pada bulan Maret nanti. Sang asisten pelatih juga mengakui bahwa semua pemain harus memiliki ekspektasi akan adanya rotasi pemain di musim ini jika klub ingin berjuang di semua kompetisi.
"Jose ingin memenangkan segalanya - hal itu masih belum berubah. Tidak ada alasan mengapa kami tidak bisa memenangkannya, melihat skuat yang kami miliki saat ini."
"Faktanya, di bulan-bulan terakhir musim lalu, di bulan Maret, April, dan Mei, Anda mungkin menginginkan satu pertandingan per pekan karena Anda ingin merebut gelar juara. Anda ingin para pemain Anda tetap fresh. Anda tidak akan mendapatkan hanya satu pertandingan per pekan di akhir musim jika Anda sukses. Tetapi saat ini, kami akan siap untuk memilih mendapatkan satu pertandingan setiap tiga hari," kata Holland.
"Kami memiliki skuat yang besar dengan para pemain yang fantastis dan mereka ingin bermain dan perlu bermain. Semakin lama kami bertahan di turnamen ini, semakin banyak pertandingan yang bisa kami berikan pada skuat kami hingga masa Natal nanti, dan itu penting."
"Hal pertama yang Jose lakukan ketika ia tiba adalah berkomunikasi secara langsung dengan satu per satu pemain, membicarakan apa yang ia miliki dalam pikirannya dan bagaimana ia melihat sang pemain. Ia juga berbicara secara tim tentang bagaimana mereka akan bermain di setiap pertandingan, dalam hal bagaimana tim akan dipilih dan bagaimana semua orang tidak akan bermain di setiap pertandingan."
"Mereka harus mempercayainya dan menerima keputusannya untuk kebaikan tim sehingga semua pemain bisa dalam posisi maksimal. Pintunya selalu terbuka jika seseorang merasa frustasi, selalu ada kesempatan untuk berbicara dan meningkatkan pemahaman soal mengapa hal itu terjadi."
"Anda perlu jumlah pemain yang lebih besar daripada normal untuk berkompetisi di level yang diharapkan oleh klub ini. Jika para pemain ingin memiliki kesempatan untuk tampil di semua partai final besar, yang mana merupakan hal yang terjadi dalam beberapa tahun terakhir, maka itulah caranya."
Read more at http://indo.chelseafc.com/news/latest/1610
0 komentar:
Posting Komentar